“Mbak, carikan aku calon!” Rekan kerja saya tiba-tiba
berkata demikian. Saya rasa, dia sudah terlampau desperete dalam pencariannya
mencari istri. Di pertengahan tiga puluh-nya sekarang, dalam kurun waktu lima
bulan terakhir dia mengaku sudah menjajaki empat perempuan yang didamba menjadi
pacar dan calon istri. Sayangnya tidak ada yang cocok, akunya.
Mei 19, 2016
Mei 05, 2016
Amanah
Akhirnya pertanyaan absurd ini saya terima juga, begitu masuk hari pertama pasca cuti menikah. Yang nanya absurd, dan jawabannya juga pasti absurd! Haha.
Nah, lalu saya menikah. Sama seperti orang tua saya, kakak sepupu saya, sahabat saya, kawan lama saya, kawan baru, juga jutaan manusia di belahan dunia lainnya yang punya pasangan sah. Alhamdulillah.
Akhirnya juga saya bisa bercerita di sini. Yang saya harap-harapakan dari lama dan kesampaian itu semacam... "wow ini beneran enggak ya?" Batin saya tiap hari bangun dan nemu ada laki bobok mendengkur dengan damainya di sebelah saya. Haha.
Langganan:
Postingan (Atom)