Seringkali saya merasakan saya begitu membenci ibuk kalo ibuk lagi kesal, entah ada sesuatu yang tidak berkenan di hatinya atau lagi PMS atau entah apapun yang bisa memancing amarahnya dan saya kena dampaknya, diomeli. Dan tabiat saya yang persis ibuk, seringkali jadinya kami beradu argumen yang saya pikir sama sekali bukan masalah yang penting. atau di kala lain, saat ibuk berpesan sesuatu dan diulang-ulang juga sering membuat saya kesal. atau kala lain yang jumlahnya banyak tak terbatas untuk bisa diceritakan.
Tapi toh akhirnya semuanya tak membuat saya lalu menghendaki ibuk tak berbahagia. sebagaimana anak pada umumnya, saya tetap ingin ibuk bahagia selalu. bersedih kalau ibuk sakit, ikut bingung kalau ibuk cemas, dan tangan ibuk... ah masuk angin saya tak sembuh kalau belum dikerokin ibuk.
saya kalah cantik kan :) |
"Jangan pernah memberikan janji pada orang tua, " kata bapak ibuk saya. Maka saya pun berjanji hanya dalam hati. Tentang hal-hal kecil yang saya tahu pasti diinginkan ibuk saya. Ah, semoga selekasnya bisa terwujud.
*dokumen pribadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar